KURANG DARAH (Anemia)
KURANG DARAH (Anemia) Suatu keadaan yang ditandai dengan
kurangnya sel-sel darah merah (eritrosit) karena kadar hemoglobin yang
rendah dalam darah. Hemoglobin merupakan penyusunan sel darah merah yang
bertugas mengikat oksigen dari paru dan membawanya ke seluruh jaringan
tubuh. Dalam pembentukan hemoglobin diperlukan zat besi. Jika tubuh
kekurangan zat besi maka akan menghambat pembentukan hemoglobin.
Akibatnya, pembentukan sel darah merah terhambat sehingga mengakibatkan
anemia.
Penyebab :
Faktor-faktor yang dapat menyebabkan anemia, seperti
kekurangan zat besi dan atau vitamin B12, kehamilan, kehilangan banyak
darah karena menstruasi yang berlebihan, sering mimisan, serta
pendarahan gastrointestinal.
Gejala dan tanda-tanda
1. Kelelahan, lesu,
lemah, pucat dan kurang bergairah, sakit kepala, serta mudah marah.
2.
Tidak mampu berkonsentrasi dan rentan terhadap infeksi.
3. Pada anemia
kronis, gejalanya bentuk kuku seperti sendok dan rapuh, pecah-pecah pada
sudut mulut, lidah lunak, serta sulit menelan.
Pencegahan dan Perawatan
Mengonsumsi bahan makanan yang kaya zat besi, seperti bayam, hati, dan
kacang-kacangan.
Pengobatan Herbal
Resep 1
100 g kacang hijau 15 butir
angco (kurma Tiongkok) 30 g kismis - Cuci bersih semua bahan, rebus
hingga menjadi bubur, lalu makan.
Resep 2
Hati ayam atau hati sapi
secukupnya 60 g bayam merah 30 g daun kacang panjang
a. Cuci bersih
semua bahan, rebus semua bahan dengan air secukupnya atau olah menjadi
masakan sesuai selera. b. Makan sampai habis. Resep 3 30 buah buni
matang 20 buah murbei 20 g kunyit 1 sdm madu a. Cuci semua bahan,
blender dengan menambahkan 100 cc air, lalu saring.
b. Tambahkan madu,
lalu minum.
Resep 4 25 g lempuyang wangi, iris-iris 30 g daun bayam
duri
a. Cuci bersih semua bahan, rebus dengan 600 cc air hingga tersisa
200 cc, lalu saring.
b. Minum airnya. Catatan: Pilih salah satu resep
dan lakukan secara teratur.
ANIMEA
4/
5
Oleh
Khofy